Nasionalisme merupakan sikap yang harus dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia dalam mencintai tanah airnya, tanpa terkecuali siswa. Siswa juga harus memiliki sikap nasionalisme baik itu di kehidupan sehari-hari ataupun saat berada di sekolah. Ada banyak contoh sikap nasionalisme di sekolah yang harus dilaksanakan siswa. Apa saja contoh tersebut? Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
5 Contoh Sikap Nasionalisme di Sekolah yang Harus Dilaksanakan
Inilah beberapa contoh sikap nasionalisme yang bisa kamu lakukan sebagai siswa:
1. Mengikuti Upacara Bendera Pada Hari Besar Kenegaraan
Contoh sikap nasionalisme pertama yang harus dilaksanakan di sekolah adalah dengan mengikuti upacara bendera pada hari besar kenegaraan. Setiap hari besar kenegaraan biasanya sekolah akan mengadakan upacara bendera yang wajib diikuti oleh para siswanya. Selain wajib mengikuti upacara bendera pada hari besar kenegaraan, siswa juga wajib ikut upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari senin.
Upacara bendera merupakan contoh sikap nasionalisme yang paling mudah dilaksanakan. Terlebih kegiatan ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu jam. Contoh upacara bendera pada hari besar kenegaraan yang harus diikuti adalah upacara kemerdekaan RI, upacara hari pramuka, upacara hari pendidikan nasional, upacara hari kebangkitan nasional, upacara hari sumpah pemuda dan sebagainya.
2. Menghormati Guru di Sekolah
Sama halnya dengan orang tua di rumah, guru di sekolah juga harus dihormati. Guru merupakan sosok yang sangat berjasa dalam kehidupan siswanya. Bagaimana tidak, ilmu dan pengetahuan yang didapatkan siswa tidak bisa dilepaskan dari peran guru. Para guru di sekolah dengan semangat menjelaskan materi pelajaran hingga siswa memahaminya. Oleh karena itu, siswa harus menghormatinya dan selalu berbicara sopan kepada guru.
3. Ikut Menjaga Fasilitas Sekolah
Contoh sikap nasionalisme di sekolah selanjutnya yaitu ikut menjaga fasilitas sekolah. Fasilitas yang disediakan di sekolah bertujuan untuk menunjang proses pembelajaran supaya lebih maksimal. Sekolah terbaik pasti memiliki fasilitas yang sangat lengkap. Dimana fasilitas yang disediakan bisa digunakan oleh semua siswanya untuk mengembangkan potensi, bakat dan minat yang dimiliki.
Meski semua siswa bisa menggunakan fasilitas yang disediakan, bukan berarti seenaknya saja dalam menggunakannya. Siapapun yang menggunakannya harus menjaga fasilitas sekolah dengan baik supaya tidak rusak. Jika rusak berarti tidak bisa digunakan dan harus diperbaiki. Tentunya proses perbaikan yang dilakukan juga membutuhkan biaya dan waktu.
4. Rajin Belajar
Siswa memiliki tugas utama untuk rajin belajar. Kegiatan belajar yang rutin dilakukan ini ternyata memberikan banyak manfaat. Selain bisa mendapatkan nilai yang bagus sata ujian, belajar juga akan memberikan banyak ilmu dan pengetahuan baru yang tentunya sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari.
Selain belajar, siswa juga harus mengerjakan setiap pekerjaan rumah (PR) yang diberikan oleh guru dengan baik. Ini merupakan salah satu wujud tanggung jawab sebagai siswa dan juga contoh sikap nasionalisme yang harus dilaksanakan di sekolah.
5. Mematuhi Tata Tertib Sekolah
Setiap sekolah pasti memiliki tata tertib sendiri. Hal ini berarti sekolah satu dengan sekolah lainnya bisa saja memiliki tata tertib yang berbeda. Meskipun berbeda tetapi tata tertib yang dibuat harus ditaati oleh setiap siswa yang sekolah disana. Siswa yang tidak mentaati tata tertib harus siap menerima konsekuensi berupa mendapatkan sanksi atau hukuman dari pihak sekolah. Sanksi yang diberikan disesuaikan dengan jenis pelanggaran yang dilakukan.
Nah itulah informasi tentang 5 contoh sikap nasionalisme di sekolah yang harus dilaksanakan. Contoh-contoh yang disebutkan diatas sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan sehingga tidak ada alasan untuk tidak mau melaksanakannya. SMA Dwiwarna (boarding school) merupakan salah satu sekolah swasta terbaik di Indonesia. Selain mendapatkan kualitas dan fasilitas pendidikan terbaik, disini kamu juga bisa mengembangkan sikap nasionalisme dengan baik melalui berbagai pelajaran dan kegiatan.