Menjadi ketua OSIS adalah sebuah kehormatan yang diidam-idamkan oleh banyak siswa. Selain menjadi simbol kebanggaan, tugas ketua osis juga meliputi peran penting sebagai role model bagi siswa lainnya.
Apa sebenarnya tugas ketua OSIS? Sebagai ketua, ia memiliki tanggung jawab untuk memimpin, mengkoordinasi kegiatan sekolah, dan menjadi penghubung antara siswa dengan pihak sekolah. Oleh karena itu, seseorang yang ingin menjadi ketua OSIS yang efektif harus memilikinya lebih dari sekedar kemampuan, tetapi juga dedikasi dan komitmen yang tinggi.
Sebagai figur penting di sekolah, ketua OSIS harus menjadi sumber inspirasi dan teladan bagi rekan-rekan sebayanya. Dalam menjalankan tugasnya, ketua OSIS dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas dirinya baik dalam aspek individu maupun sosial, mengingat perannya yang vital dalam koordinasi dan penyelenggaraan kegiatan di sekolah.
Cara Menjadi Ketua OSIS yang Baik
Meskipun terlihat sulit, bukan berarti menjadi ketua OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) yang baik tidak dapat dilakukan. Apa yang harus dilakukan supaya bisa menjadi ketua OSIS yang baik? Seorang ketua OSIS sebaiknya belajar untuk mengasah kemampuan dan memiliki skill dalam beberapa hal berikut ini:
1. Mampu Berkomunikasi
Seorang ketua OSIS harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mengingat tugasnya adalah sebagai koordinator. Bukan saja kemampuan komunikasi dengan teman tetapi juga dengan para guru ataupun pihak-pihak lainnya. Kemampuan komunikasi yang baik juga akan membantu kamu untuk lebih mudah menyampaikan ide dan pendapat kepada orang lain.
2. Bertanggung Jawab
Karakter yang juga harus dimiliki oleh ketua OSIS adalah tanggung jawab yang besar. Ketua OSIS yang berfungsi sebagai koordinator setiap kegiatan siswa di sekolah harus mampu mempertanggungjawabkan semua keputusan yang diambilnya. Ketua OSIS juga memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa semua pengurus sudah melakukan tugasnya dengan baik.
3. Bijaksana dan Tegas
Bijaksana dan tegas menjadi salah satu cara menjadi ketua OSIS yang baik. Sikap bijaksana artinya tahu mana yang baik dan benar serta mampu menempatkan permasalahan sebagaimana mestinya. Sikap bijaksana tersebut harus dikembangkan dalam menghadapi semua permasalahan.
Selain bijaksana, ketua OSIS juga harus mampu bersikap tegas jika menyelesaikan masalah. Memegang teguh hal yang benar dan tidak terbujuk dengan sesuatu yang melanggar peraturan sekolah.
4. Rendah Hati
Sekalipun ketua OSIS adalah contoh, teladan dan merupakan siswa pilihan tetapi tidak boleh membuatnya memiliki sifat sombong. Seorang ketua OSIS harus mampu merangkul semua siswa di sekolah, baik teman satu angkatan, kakak kelas maupun adik kelas, tanpa memandang bulu. Jangan menjadikan jabatan sebagai ketua OSIS sebagai sebuah kesombongan dan menganggap kedudukan lebih tinggi dari teman lainnya.
5. Ramah
Ketua OSIS harus bisa bersikap ramah kepada siapa saja yang ada di lingkungan sekolah. Sikap ramah ini bisa kamu terapkan kepada teman, kakak kelas, adik kelas, guru dan staf lainnya di sekolah. Jangan ragu untuk menyapa siapa saja yang kamu temui di sekolah dengan cara yang sopan dan baik.
6. Rajin
Sebagai contoh bagi siswa yang lainnya, tentu saja ketua OSIS harus rajin, baik di bidang akademik maupun lainnya. Setiap kali ada kegiatan di sekolah, maka ketua OSIS harus bisa menunjukkan partisipasi aktifnya sehingga teman-teman yang lainnya tidak ragu untuk mengikutinya. Begitu juga ketika menjadi koordinator kegiatan di sekolah, kamu harus rajin untuk menemui dan melakukan komunikasi dengan pihak-pihak yang terkait.
Memutuskan untuk menjadi bagian dari OSIS, khususnya posisi sebagai ketua, tentu bukan tanpa alasan. Salah satunya adalah tujuan masuk OSIS, yang umumnya berkaitan dengan keinginan untuk memberikan kontribusi positif bagi sekolah dan pengembangan diri. Menjadi ketua OSIS yang baik bukan hanya tentang memegang jabatan, tetapi juga tentang bagaimana memimpin dan menjadi inspirasi bagi teman-teman sebaya.
Seorang ketua OSIS harus selalu melatih dan mengasah kemampuannya, terutama di bidang komunikasi dan kepemimpinan. Kemampuan ini penting agar dapat menjalankan tugas dengan efektif dan efisien. Selain itu, meski aktif dalam organisasi, seorang ketua OSIS juga perlu memperhatikan prestasinya di bidang akademik dan berbagai bidang lainnya, sehingga menjadi teladan yang seimbang bagi teman-temannya.